Paulinho
Kita semua sepakat bahwa Paulinho adalah salah satu transfer yang
paling meragukan di musim panas 2017 lalu. Harga €40 juta menjadi
ganjalan bagi banyak pengamat karena pemain asal Brasil ini bukanlah
gelandang tipikal yang ‘Barca banget’. Apalagi umur Paulinho sudah
menginjak 29 tahun dan ia direkrut dari klub Liga Tiongkok.Namun, ia mengubah pandangan orang banyak dengan menjawab kepercayaan pelatih anyar Barca Ernesto Valverde saat diturunkan di lapangan baik sebagai pemain pengganti maupun sebagai starter. Gol perdananya di Barca ia buat saat Barca membutuhkan tripoin di kandang Getafe. Ia yang datang dari belakang berhasil mengonversi umpan Lionel Messi dan Barca unggul tipis 1-2 di akhir laga.
Christian Stuani
Saat penyerang veteran asal Uruguay ini hengkang ke Middlesbrough di
Premier League pada 2015 lalu, saya berpikir Espanyol akan kehilangan
salah satu pemain andalannya. Wajar saja, Stuani memang sudah membela
Espanyol sejak 2012 hingga 2015 lalu. Belum lagi, pemain ini kerap
bermain di klub La Liga lainnya seperti Racing Santander, Albacete, dan
Levante.
Kini, pemilik 36 caps bersama tim
nasional Uruguay ini kembali ke Katalunya untuk bermain di La Liga.
Memang, ia tak lagi mengenakan seragam putih biru khas Espanyol. Namun
ia kembali ke Katalunya untuk memperkuat klub promosi, Girona. Laga
debutnya bersama Girona berakhir cukup manis dengan mencetak 2 gol
untuk menahan salah satu raksasa La Liga yaitu Atletico Madrid dengan
skor 2-2.
Kini ia sudah mencetak 9 gol dari total 21 gol yang Girona ciptakan musim ini. Hampir setengahnya adalah hasil dari penyerang asal Uruguay ini. Posisi Girona di klasemen sementara pun cukup oke yaitu di posisi 8 dengan mengumpulkan 23 poin dari 17 kali berlaga musim ini.
Kini ia sudah mencetak 9 gol dari total 21 gol yang Girona ciptakan musim ini. Hampir setengahnya adalah hasil dari penyerang asal Uruguay ini. Posisi Girona di klasemen sementara pun cukup oke yaitu di posisi 8 dengan mengumpulkan 23 poin dari 17 kali berlaga musim ini.
Maximiliano Gomez
Nah, yang ini adalah junior satu negara dengan Stuani. Pemuda 21
tahun bernama Maximiliano Gomez membuat ini serangan Celta lebih tajam
lagi musim ini. Padahal, Iago Aspas pun sudah banyak membuat repot
banyak tim lawan dan kali ini Gomez datang menggebrak La Liga dengan
torehan 8 gol dan 3 asis sepanjang musim ini dan hanya terpaut 3 gol
dengan seniornya, Iago Aspas di lini depan Celta.
Gomez direkrut Celta dari
kesebelasan Defensor Sporting (salah satu klub di Uruguay) dengan mahar
€4 juta saja dan merupakan investasi yang cukup menguntungkan bagi Celta
tentunya. Jika terus berkembang, bukan tak mungkin pemuda asal Uruguay
ini akan menjadi buruan banyak klub dan harga jualnya akan meningkat
berpuluh kali lipat dari saat ia direkrut dari klub Defensor musim panas
lalu.
Geoffrey Kondogbia
Sulit bersinar bersama Inter Milan, Kondogbia serasa
mendapatkan tempat untuk terlahir kembali di Spanyol. Valencia yang
meminjam talenta asal Prancis dari Inter Milan tersebut diuntungkan
dengan kemampuannya menjadi benteng di lini tengah dalam skema 4-4-2
racikan Marcelino Toral. Duetnya bersama sang kapten Dani Parejo pun
berjalan lancar sejauh ini.
Bahkan duet Kondogbia dan
Parejo tercatat cukup rajin mencetak gol untuk seukuran pemain tengah.
Kondogbia sudah mencetak 3 gol di La Liga dan mencatatkan 1 assist.
Sedangkan Parejo pun mencetak 3 gol namun lebih banyak mencetak asis
daripada Kondogbia yaitu 3 asis di La Liga. Wajar saja, Parejo bermain
lebih advance ke depan sedangkan Kondogbia lebih banyak berkutat di tengah menjadi penjaga bagi lini bertahan mereka.
Jika Kondogbia terus bermain apik, bukan tak mungkin ia akan dipermanenkan oleh Valencia seperti apa yang Valencia lakukan terhadap Simone Zaza. Musim lalu, Zaza adalah pinjaman dan saat ini ia resmi bagian dari Valencia bahkan mampu bermain sangat cemerlang sepanjang musim ini.
Jika Kondogbia terus bermain apik, bukan tak mungkin ia akan dipermanenkan oleh Valencia seperti apa yang Valencia lakukan terhadap Simone Zaza. Musim lalu, Zaza adalah pinjaman dan saat ini ia resmi bagian dari Valencia bahkan mampu bermain sangat cemerlang sepanjang musim ini.
Goncalo Guedes
Satu lagi bisnis cerdik pinjam-meminjam Valencia musim ini.
Ia adalah Goncalo Guedes. Meski berstatus sebagai pemain pinjaman dari
PSG menuju Valencia di awal musim ini, namun penampilan pemain muda asal
Portugal tersebut menuai banyak pujian dari banyak kalangan penggemar
dan pengamat La Liga Spanyol. Sejauh ini, pemain yang beroperasi di
sayap kanan dan kiri Valencia tersebut sudah mencatatkan 3 gol serta 5
asis.
Bahkan beberapa waktu lalu, laman Bleacher Report
menyebutkan bahwa CR7 menyarankan presiden Real Madrid, Florentino
Perez untuk mengangkut Guedes ke Santiago Bernabeu. Hal ini juga
dipermudah karena agen Guedes adalah agen yang sama dengan CR7 yaitu
Jorge Mendes. Namun sayangnya, Guedes menderita cedera kaki yang ia
dapatkan pasca melawan Barcelona beberapa waktu yang lalu. Perihal
hengkangnya Guedes musim dingin ini atau tidak masih dipertanyakan
memang. Yang jelas, Valencia masih butuh jasanya untuk bersaing di papan
atas La Liga hingga penghujung musim ini.
Pione Sisto
Jika melihat daftar pemberi asis terbanyak di La Liga sampai
saat ini, mungkin kita agak heran dan asing dengan nama Pione Sisto.
Pemain kelahiran Uganda namun berkebangsaan Denmark ini adalah rekrutan
baru Celta Vigo dari klub Denmark, FC Midtjylland dengan banderol €3,5
juta saja. Ia juga terhitung masih cukup muda yaitu masih berumur 22
tahun.
Catatan 9 asis yang lebih baik
daripada beberapa pemain beken La Liga seperti seperti Lionel Messi,
Cristiano Ronaldo, Andres Iniesta ataupun Saul Niguez milik Atletico
misalnya, membuat nama Pione mulai dikenal banyak orang terutama
pemerhati La Liga. Asalkan terus konsisten di akhir musim, ia bisa saja
menjadi salah satu kandidat pencetak assist terbanyak La Liga musim
ini.
Besar di akademi milik Malaga, Fornals baru hengkang musim ini ke Villareal dengan mahar €12 juta. Cukup tinggi sebetulnya namun Fornals bisa membuktikannya di lapangan dengan 1 gol dan 6 asisnya tersebut. Ia juga tercatat cukup lihai memainkan berbagai posisi di lini tengah mulai dari gelandnag tengah, gelandang serang hingga gelandang kanan.
Pablo Fornals
Seperti Pione Sisto yang bertengger sebagai pencetak asis
terbanyak pertama, di nama kedua ada nama Pablo Fornals yang sejajar
dengan Lionel Messi dalam urusan memberi asis. Fornals dan Messi
sama-sama baru membuat 6 asis. Meski begitu, anak muda asal Spanyol ini
patut dipuji karena baru berumur 21 tahun.Besar di akademi milik Malaga, Fornals baru hengkang musim ini ke Villareal dengan mahar €12 juta. Cukup tinggi sebetulnya namun Fornals bisa membuktikannya di lapangan dengan 1 gol dan 6 asisnya tersebut. Ia juga tercatat cukup lihai memainkan berbagai posisi di lini tengah mulai dari gelandnag tengah, gelandang serang hingga gelandang kanan.
0 komentar